Rabu, 22 Agustus 2012

Jalan Keselamatan





Bagaimana Dapat Diselamatkan?

Dengan mengikuti 5 langkah ini, Saudara dapat berjalan pada jalan yang menuju keselamatan
*Diselamatkan artinya Saudara dilepaskan dari dosa, dibebaskan dari hukuman nereka, diberi hidup kekal, dan dapat masuk Sorga.
Lebih dahulu selidiki hati sendiri untuk memastikan apakah Saudara sungguh-sungguh ingin diselamatkan !!!
5 
Langkah Keselamatan
Pendahuluan

Kemudian ikutilah 5 Langkah berikut!


Langkah 1

Buatlah daftar tertulis dari semua dosa yang diingat yang pernah Saudara lakukan!
*Keselamatan adalah soal membereskan dosa-dosa Saudara dengan Allah.
"Dari hati orang timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan, perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa napsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan" (Injil, Markus 7:21-22)
Langkah 1

Langkah 2

Akuilah semua dosa pada daftar tersebut satu persatu kepada Sang Juruselamat.
*Langkah ini dan seterusnya harus dilakukan dengan berlutut dan berdoa!
(Ingat, Allah hanya mendengarkan doa yang diucapkan dengan hati yang sungguh-sungguh)
"Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan."  (Injil, 1 Yohanes 1:9)
Langkah 2

Langkah 3

Mintalah Juruselamat membersihkan hati Saudara dari dosa dengan darahNya.
*Yesus Kristus mati dan mencurahkan darahNya di kayu salib karena dosa-dosa Saudara, tetapi Ia bangkit kembali pada hari ketiga. Maka darahNya berkuasa menghapuskan dosa-dosa Saudara!
"... darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari segala dosa"  (Injil, 1 Yohanes 1:7)
Langkah 3

Langkah 4

Percayakan segala dosa Saudara kepada Sang Juruselamat.
*Percaya kepada Tuhan Yesus artinya mau menyerahkan (mempercayakan) dosa-dosa Saudara untuk ditanggung olehNya.
"Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuhNya di kayu salib..."  (Injil, 1 Petrus 2:24)
Langkah 4

Langkah 5

Persilahkan Sang Juruselamat masuk mendiami hati Saudara untuk selama-lamanya.
*Percaya kepada Isa Al-Masih artinya menerima Dia sebagai Juruselamat pribadi hidup Saudara.
"Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku."  (Injil, Wahyu 3:20)
Langkah 5

Cari artikel Blog Ini

copy right