Oh Allah, hancurkanlah orang-orang Kristen yang licik. Oh Allah, hancukanlah orang-orang Kristen yang licik dan orang-orang Yahudi yang korup. Oh Allah, hancurkanlah mereka karena sesungguhnya mereka tidak akan sanggup menghadapimu.
“Mari kita hancurkan ekonomi mereka.” Saksikanlah. Sementara itu, perhatikan kebencian terbuka dan seruan permusuhan yang disampaikan
terhadap orang-orang Yahudi dan Kristen. Anehnya, tak seorang pun yang memperhatikan seruan ini, atau menyerukan pembatasan terhadap pidato kebencian seperti yang diserukan oleh sang ulama saat menyampaikan kotbahnya di masjid. Tidak, masalahnya bukanlah imam ini, tetapi film tentang Muhammad dan kartun yang dibuat untuk menghina dia!
terhadap orang-orang Yahudi dan Kristen. Anehnya, tak seorang pun yang memperhatikan seruan ini, atau menyerukan pembatasan terhadap pidato kebencian seperti yang diserukan oleh sang ulama saat menyampaikan kotbahnya di masjid. Tidak, masalahnya bukanlah imam ini, tetapi film tentang Muhammad dan kartun yang dibuat untuk menghina dia!
“Kotbah Jumat Benghazi, setelah pembunuhan duta besar US, seruan untuk ‘meledakkan kebencian kita terhadap mereka’, dan ‘Tikam urat nadi utama mereka’ – yaitu ekonomi,” dari MEMRI, 14 September:
Kotbah ini disampaikan di sebuah masjid di kota Benghazi, Libya, dan disiarkan secara langsung oleh Al-Hurra TV pada tanggal 14 September, 2012.
Imam: Oh bangsa Islam, saya sangat berdukacita hingga saya tidak lagi bisa mengekspresikannya. Bagaimana saya dapat melukiskan tragedi yang telah terjadi? Kita tetap saja diam saat mereka membunuh para orang tua. Kita juga tetap diam saat mereka menyembelih anak-anak. Kita tidak melakukan apapun saat mereka menghina kehormatan para wanita. Satu-satunya yang tersisa adalah ejekan terhadap Nabi kita. Dan itu dilakukan ribuan kali.
[...]
Oh bangsa Islam, siapakah yang akan memberikan pertolongan terhadap Utusan Allah? Siapakah yang akan menolong Muhammad, dan yang bersedia mengorbankan semua yang ia miliki untuk membebaskan agama ini?
Oh, betapa ia (Muhammad) telah menderita demi kita! Oh, betapa seringnya wajahnya yang mulia itu diludahi demi kita! Oh, berapa kali ia sudah diasingkan dari negerinya demi kita! Setelah semuanya ini, bagaimana bisa kita tidak memboikot setiap orang yang menyerang Nabi yang kita cintai?
Oh Muslim, sesungguhnya waktunya telah tiba bagi kita untuk mengambil tindakan tegas, dan untuk meledakkan kemarahan kita terhadap mereka, dengan tindakan-tindakan yang tidak akan bisa lagi mereka abaikan. Mari kita tikam urat nadi utama mereka, rahasia dibalik kekuatan mereka. Mari kita hancurkan ekonomi mereka. Nabi Muhammad berkata,”Berjihadlah melawan para politeis, gunakan senjatamu, tanganmu dan lidahmu.”
Oh Allah, hancurkanlah orang-orang Kristen yang licik. Oh Allah, hancukanlah orang-orang Kristen yang licik dan orang-orang Yahudi yang korup. Oh Allah, hancurkanlah mereka karena sesungguhnya mereka tidak akan sanggup menghadapimu.