Kamis, 11 April 2013

Orang Arab sendiri tahu dan MENGAKUI ,BAHWA awloh itu "JIMAT, benda mati", bukan Tuhan


 

Mari kita lihat dari bukti sejarah, pada zaman Muhammad sendiri:

Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam, Jilid 2 hlm 623-624

Ketika Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mendengar ucapan Ashma' binti Marwan di atas, beliau bersabda, 'Ketahuilah, siapakah yang bisa membunuh putri Marwan?' Sabda Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam didengar Umair bin Adi Al-Khathmi yang ketika itu berada di dekat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam. Pada malam tersebut, Umair bin Adi Al-Khathmi pergi ke

rumah Ashma' binti Marwan dan membunuhnya. Esok paginya, Umair bin Adi bersama Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, kemudian ia berkata, 'Wahai Rasulullah, aku telah membunuh wanita tersebut.' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, 'Hai Umair, engkau telah menolong Allah dan Rasul-Nya.' Umair bin Adi Al-Khathmi berkata, 'Wahai Rasulullah, apakah aku ter-kena sesuatu karena membunuhnya?' Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, Tidak ada satu pun orang yang ingin balas dendam karena kematiannya.' Kemudian Umair bin Adi Al-Khathmi pulang ke kaumnya, Bani Khathmah, yang ketika itu sedang membicarakan kema-tian Ashma' binti Marwan. Ketika itu, Ashma' bin Marwan mempunyai lima anak laki-laki. Ketika Umair bin Adi Al-Khathmi tiba di kaumnya dari Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, ia berkata, 'Hai Bani Khathmah, akulah yang membunuh Ashma' binti Marwan, oleh karena itu, silahkan kalian membuat tipu daya untukku dan jangan menunda-nunda.'

Kau lihat, khan? Muhammad sendiri tahu, kalau awlohnya itu cuma jimat belaka (benda mati), sehingga perlu seorang muslim untuk menolongnya. Ucapan "MENOLONG ALLAH" bagi Islam adalah biasa, dan ini tidak dianggap tabu, karena awloh memang cuma jimat, bukan Tuhan yang sebenarnya. Lihat saja gambar yang dibuat oleh situs Arrahmah.com, di mana dalam gambar itu awloh digambarkan sebagai sebuah bulan sabit dan bertuliskan: "JAGALAH ALLAH".

Cari artikel Blog Ini

copy right