Sabtu, 19 Maret 2016

Ummat Islam Pro Al-Masihi atau Pengikut Dajjal Sejati?

Isa vs DajjalUmumnya teman Islam mengatakan mereka menghargai Isa Al-Masih. Kami yakin inilah pengakuan yang tulus. Namun kita perlu mempelajari masalah Al-Masih lebih mendalam agar kita terhindar perangkap anti Masihi.
Salah satu doa umat Muslim adalah
wa a ’udhu bika min fitnati l-masihi d-dajjal” (artinya: supaya dilindungi Allah dari tipuan si dajjal” (Hadist Shahih Bukhari Jilid 1 No.795; Hadist Muslim IV No.1218).

Siapakah “Masihi d-dajjal”?

Umat Muslim selalu menyebut dajjal. Mereka lupa yang seharusnya disebut sesuai dengan Hadist di atas adalah Masihi d-dajjal. Dajjal berarti penipu dan Masihi berarti Masihi.  Jadi, bila digabung berarti “masihi penipu.”
Dalam Al-Quran, hanya satu pribadi yang bergelar Masihi yaitu Isa.  Bila demikian, Masihi d-dajjal berarti mereka yang “anti Isa Al-Masihi.”
Menurut Kitab Injil, Masihi d-dajjal atau “anti Isa Al-Masih” (atau dikenal sebagai anti Kristus) adalah “pekerjaan Iblis, dan akan disertai rupa-rupa perbuatan ajaib, tanda-tanda dan muzijat mujizat palsu” (Injil, Surat 2 Tesalonika 2:9).
Adapun ciri-ciri ajaran Masihi d-dajjal adalah tidak mengakui Isa sebagai Al-Masih yang datang dari Allah sendiri (Injil, Surat I Yohanes 2:22; 4:3) dan yang menjadi manusia (Injil, Surat II Yohanes 1:7).  Ajaran  Masihi d-dajjal juga tidak menerima kebenaran bahwa Isa Al-Masih yang dapat menyelamatkan manusia (Injil, Surat 2 Tesalonika 2:10).

Siapakah Isa Al-Masih?

Menurut kitab Injil, Isa Al-Masih dapat mengusir setan.  Ia tidak perlu memakai mantra dan tidak pula memakai nama Allah. Bahkan mereka yang menjadi pengikut Isa Al-Masih diberikan Rohullulah yang lebih besar kuasanya dari segala setan di dunia (Injil, Surat 1 Yohanes 4:4). Dan hanya dengan memakai nama Isa Al-Masih, segala setan dapat diusir.
Juga, kitab Injil menjelaskan hanya Isa Al-Masih yang dapat mengalahkan masehi Dajjal (Injil, Kitab Wahyu 17:14).  Adapun cara Isa Al-Masih mengalahkan dan memusnahkan masehi Dajjal hanya dengan firman-Nya (Injil, Surat II Tesalonika 2:8). Hal ini dikarenakan Isa adalah Kalimatullah. Maka apa saja yang keluar dari mulut-Nya pasti terjadi.

Anda Pengikut Isa Al-Masih atau pengikut Masehi Dajjal (anti Masehi)

Dari pemaparan di atas, dapat dipahami bahwa umat Islam sangat menolak masehi Dajjal.  Juga mereka terus berdoa supaya terlepas dari tipuan masehi Dajjal.
Pertanyaannya: Bagaimana dapat terlepas dari tipuan masehi dajjal?
Injil menawarkan cara agar dapat terlepas dari tipuan masehi Dajjal. Yaitu dengan percaya bahwa Isa Al-Masih adalah Kalimatullah yang datang dari Allah, dan yang dapat menyelamatkan manusia. Sehingga, mereka yang percaya kepada-Nya dapat disebut sebagai pengikut Isa Al-Masih dan bukan pengikut anti Masehi.



SOLI DEO GLORIA 
www.alfa-ome.ga

Cari artikel Blog Ini

copy right